Minggu, 30 Juli 2017

Stereocase Keluarkan Tabu



Stereocase Keluarkan Tabu



Melalui single perdana mereka Tabu yang diambil dari album barunya yang berjudul Colors, Stereocase akan menelurkan album baru. Yup, band Alternatif asal Jakarta yang kini menyisakan duo kakak beradik Fadli dan Iqif ini, kembali lagi dengan sebuah materi lagu yang fresh. Setelah rilisan mereka sebelumnya yakni All Night Long dan SNUP menggunakan bahasa Inggris, untuk single kali ini mereka menggunakan lirik yang berbahasa Indonesia. Fadli sang vokalis menjelaskan bahwa dari segi lirik, Tabu bercerita tentang keadaan di mana kita masih terus percaya menjalani sesuatu yang diyakini, walaupun terasa sangat sulit dan tidak ada kejelasan yang pasti mengenai bagaimana akhir dari perjalanan ini. “Sebenarnya kalau bisa dibilang, kondisi ini sesuai dengan kondisi Stereocase sekarang yang cuman sisa dua personel,” kata Fadli.

Personel Stereocase

Yang cukup menarik dari lagu ini adalah dalam proses pembuatannya, karena mereka menggandeng Widi dari Maliq and D’Essentials sebagai producer dalam lagu ini. “Kebetulan dari dulu itu kita berdua berteman cukup baik dengan Widi, trus kepikiran aja mau kolaborasi dengan Widi untuk salah satu lagu dari album yang baru ini. Tapi seiringnya proses rekaman, ternyata Widi punya lagu yang menurut kita cukup menarik dan sesuai dengan karakter Stereocase, makanya langsung kita rekam dan jadilah Tabu ini,”, jelas Iqif sang drummer.
Video klip dari lagu ini pun telah rampung dikerjakan oleh mereka. Disutradarai oleh Shadtoto Prasetio yang juga sudah lama bekerja sama dengan mereka dari album dan single-single sebelumnya. “Bisa dibilang ini merupakan video klip pertama kita yang hanya menonjolkan kita berdua aja. Karena kalau diperhatikan dari video-video kita sebelumnya, hampir seluruh video-video klip kita menggunakan model,” ujar Fadli.
Stereocase adalah band alternatif asal Jakarta yang terbentuk pada 2008. Band yang diperkuat oleh dua bersaudara Fadli Rezasyah (Vokal) dan Iqif (Drum, synth) ini sudah malang melintang di scene musik lokal dan menuai banyak prestasi. Salah satunya adalah meraih penghargaan Best Newcomer ICEMA 2010. Debut album mereka, Bicara, rilis pada 2011, dan menelurkan single Bebas, Alihkan, All We Need is Love, dan Kau Segalanya yang diputar di banyak radio saat itu.(RW)